Subah, KencanaNews – Setelah lebih dari satu bulan siswa kelas X mengikuti kegiatan alih golongan dari Penggalang menjadi Penegak yang dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2021 di Pondok Pesantren Al Istiqomah, Banyuputih dilanjutkan dengan kegiatan berikutnya yaitu Pengambilan Badge Ambalan. Semua siswa kelas X wajib mengikuti kegiatan ini.
PBA adalah proses Pengambilan Badge Ambalan adalah kegiatan kedua setelah PTA (Penerimaan Tamu Ambalan). Dengan pemakaian tanda pengenal ambalan, siswa tersebut mendapat identitas, membuat lebih bersikap disiplin, kreatif untuk segalanya, melatih kekompakan angkatan, bertanggung jawab atas apa yang diperbuat dan melatih untuk menjadi seorang pemimpin.
PBA SMK Bhakti Kencana Subah dilaksanakan pada hari Sabtu – Minggu (12-13/02/2022) di lingkungan sekolah. Kegiatan PBA dimulai dari upacara pembukaan, jelajah siang, renungan malam dan ditutup dengan upacara.
Upacara pembukaan PBA dilakukan oleh seluruh siswa – siswi di lapangan upacara. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah ibu Oki Yanuarti, A.Md.Kep. Dalam sambutanya beliau menyampaikan bahwa jiwa pramuka salah satunya adalah disiplin, rajin, bertanggungjawab.
Jelajah siang dilaksanakan dengan mengikuti rute yang telah ditentukan oleh kakak Bantara mulai dari halaman sekolah menuju desa Jatisari, Subah. Pada kegiatan ini digunakan untuk menguji kemampuan anggota ambalan tentang kepramukaan di antaranya cinta tanah air dan bangsa.
Acara renungan malam dimulai jam 22.00 di halaman sekolah. Renungan malam digunakan untuk melatih mental anggota agar menjadi anggota ambalan yang pemberani, tidak takut pada gegelapan. Selaian itu pengambilan bagde dilakukan pada malam hari tersebut.
“Setelah kegiatan ini anggota ambalan harus aktif dan rajin latihan pramuka sehingga menjadi generasi muda yang tangguh dan berjiwa Pancasilais,” ungkap Kamabigus bapak Widi Novianto, S.Pd.
Kegiatan PBA diakhiri pukul 09.30 dengan upacara penutupan. Ibu Oki Yanuarti, A.Md.Kep. selaku Inspektur upacara memasangkan Badge Ambalan secara simbolis kepada dua orang siswa diikuti oleh semua anggota ambalan baru. (Dyt)