P5 Tema Kebekerjaan (Simulasi Tes Wawancara Kerja)

Subah, Kencana News – Subah, 23 Februari 2024 di aula SMK Bhakti Kencana Subah dilakukan simulasi “Tes Wawancara Kerja” oleh siswa siswa kelas XI Teknologi Farmasi dan XI Layanan Kesehatan. Para siswa berperan sebagai HRD (Personalia) yang mewawancarai dan sebagai calon karyawan.  Para siswa antusias megikuti kegiaan ini.  Kegiatan ini merupakan sesuatu yang baru bagi mereka. Mereka dibekali pengetahuan dan keterampilan dalam tes wawancara sehingga dapat menjadi bekal kelak saat tes wawancara penerimaan tenaga kerja. Mereka sudah tidak bingung mau jawab apa.  

Simulas Tes Wawancara Kerja

Tes wawancara penerimaan tenaga kerja merupakan salah satu tahap penting dalam proses seleksi dan rekrutmen tenaga kerja. Dengan menggunakan metode ini, perusahaan dapat memperoleh informasi yang lebih mendalam tentang calon tenaga kerja dan membuat keputusan yang lebih tepat dalam memilih kandidat yang sesuai dengan kebutuhan dan budaya perusahaan. Pengertian dari tes wawancara penerimaan tenaga kerja adalah proses di mana calon karyawan atau pelamar diundang untuk bertemu dengan pihak perusahaan atau tim seleksi guna menjalani sesi tanya jawab yang bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan, kepribadian, motivasi, dan kesesuaian mereka dengan posisi yang dilamar.

Beberapa hal penting terkait tes wawancara penerimaan tenaga kerja:

  1.  Tujuan: Tujuan utama dari tes wawancara adalah untuk mengevaluasi kemampuan dan kualifikasi calon karyawan secara lebih mendalam, serta untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kepribadian, sikap, dan motivasi mereka terhadap pekerjaan yang ditawarkan.
  2. Proses: Proses wawancara penerimaan tenaga kerja biasanya melibatkan pertemuan langsung antara pelamar dan pihak perusahaan atau tim seleksi. Wawancara dapat dilakukan secara tatap muka atau melalui teknologi komunikasi seperti video conference, tergantung pada kebijakan perusahaan dan jangkauan geografis calon karyawan.
  3. Isi: Selama sesi wawancara, pelamar akan ditanya tentang pengalaman kerja terdahulu, pendidikan, keahlian khusus, serta situasi atau tantangan tertentu yang mungkin dihadapi dalam pekerjaan yang dilamar. Selain itu, pertanyaan juga dapat berkaitan dengan nilai-nilai perusahaan, visi dan misi, serta sikap dan perilaku yang diharapkan dari calon tenaga kerja.
  4. Penilaian: Para pewawancara akan menilai jawaban dan respons calon karyawan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya, seperti kualifikasi teknis, kemampuan komunikasi, kepemimpinan, kemampuan dalam menyelesaikan masalah, serta kepribadian yang sesuai dengan budaya perusahaan.
  5. Keputusan: Berdasarkan hasil wawancara, tim seleksi akan membuat keputusan apakah calon karyawan tersebut sesuai dengan kebutuhan dan kriteria perusahaan. Keputusan ini dapat meliputi penawaran pekerjaan kepada calon karyawan yang dianggap cocok atau pengembalian pelamar yang tidak memenuhi kriteria yang diinginkan. (Str)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *