Subah, Kencana News – SMK Bhakti Kencana Subah berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam lomba tari tradisional tingkat kecamatan yang diselenggarakan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Lomba yang digelar di Pendopo Kecamatan Subah ini diikuti oleh berbagai kelompok tari dari sekolah-sekolah di wilayah tersebut.
Tim tari dari SMK Bhakti Kencana Subah menampilkan Anastasya Putri Azzahra Siswi kelas XII Layanan Kesehatan tampil memukau dengan membawakan tari Tari Kuntulan Prigi, salah satu tari tradisional khas Jawa Tengah. Dengan gerakan yang lincah dan energik, serta kostum berwarna cerah berhasil menyihir perhatian para juri dan penonton. Tak heran, dewan juri yang terdiri dari para seniman dan budayawan lokal memberikan nilai tertinggi dan berhasil menjadi juara 1. Demikian juga Amelia Luncitasari Siswi kelas XI Layanan Kesehatan membawakan tari Genjring Party, salah satu tari tradisional khas Jawa Tengah. Dengan gerakan yang lincah dan energik berhasil menyihir perhatian para juri dan penonton dan berhasil meraih juara 3.
Ketua Dewan Juri mengungkapkan kekagumannya atas penampilan SMK Bhakti Kencana Subah. “Para siswa menampilkan tari Kuntulan Prigi dengan sangat apik dan penuh semangat. Teknik, ekspresi mereka patut diacungi jempol. Ini menunjukkan bahwa mereka sudah berlatih dengan sangat serius,” ujarnya.
Atas prestasinya, SMK Bhakti Kencana Subah berhasil membawa pulang piala juara pertama dan ketiga, sertifikat penghargaan dan hadiah uang pembinaan.
Kepala SMK Bhakti Kencana Subah, Wodo Novianto, S.Pd. M.Pd., merasa sangat bangga atas pencapaian anak didiknya. “Kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para siswa serta dukungan dari seluruh guru. Kami berharap prestasi ini dapat memotivasi mereka untuk terus mengembangkan bakat seni dan budaya,” katanya.
Lomba tari tradisional ini diadakan sebagai bagian dari rangkaian acara peringatan HUT RI ke-79 di Kecamatan Subah dengan tujuan untuk melestarikan seni budaya tradisional dan menumbuhkan rasa cinta tanah air di kalangan generasi muda.